Warongko adalah bahasa jawa dalam bahasa melayu disebutkan adalah sarung keris yang artinya adalah tempat dan bungkus keris. sedang hulu adalah tempat menancapnya tangkai (Pesi,Bhs jawa) atau pegangan tangkai keris.
Para sutrisna pecinta keris faham setiap keris tangkai dan warangka dari tiap-tiap daerah berbeda.Kita melihat bagaimana warangka gagrag(model) ladrang Solo berbeda dengan gagrag gayaman Yogyakrta,gagrag majapahit berbeda dengan Bali, gagrag jawa sangat berbeda dengan melayu(baca Sumatra dan Malaysia) berbeda pula dengan Bugis........
hulu keris demikian juga adanya.Contoh kita kaji sedikit :
1 Jawa : dengan tangkai sederhana menekuk sedikit enak di pegang (walaupun Gading) berukir sekalipun. gading hanya menunjukan masalah pada strata pada masyarakat/status sosial.
2.Melayu : tangkai agak lurus/pun ada yang bengkok bengkok 90 derajat ( hampir seperti rencong, menyiratkan perlunya tenaga dalam menggunakan sebagi senjata tikam dan ada juga melayu(malaysia) belok berukir seperti kepala bebek, menunjukan pengaruh Thailand/patani.
3.bugis : belok 90 derajat namun sederhana keberadaan hulu keris menunjukan fungsi keris lebih di tekankan pada fungsi beladiri
Terlepas apakah hulu dan warongko tersebut dari gading atao kayu, namun yang jelas dari warongko hulu keris kita bisa melihat asal keris sepintas darimana,suku apa yang menjadi empu,pemilik awal dari keris tersebut.
namun semua mengandung nilai keindahan,filsat tersendiri yang tak habis untuk kita kaji lebih dalam dalam.Sebenarnya dari warongko hulu keris sudah ada budaya untuk menunjukan suatu keinginan menyanmpaikan suatu keinginan melalui keindahan....
Para sutrisna pecinta keris faham setiap keris tangkai dan warangka dari tiap-tiap daerah berbeda.Kita melihat bagaimana warangka gagrag(model) ladrang Solo berbeda dengan gagrag gayaman Yogyakrta,gagrag majapahit berbeda dengan Bali, gagrag jawa sangat berbeda dengan melayu(baca Sumatra dan Malaysia) berbeda pula dengan Bugis........
hulu keris demikian juga adanya.Contoh kita kaji sedikit :
1 Jawa : dengan tangkai sederhana menekuk sedikit enak di pegang (walaupun Gading) berukir sekalipun. gading hanya menunjukan masalah pada strata pada masyarakat/status sosial.
2.Melayu : tangkai agak lurus/pun ada yang bengkok bengkok 90 derajat ( hampir seperti rencong, menyiratkan perlunya tenaga dalam menggunakan sebagi senjata tikam dan ada juga melayu(malaysia) belok berukir seperti kepala bebek, menunjukan pengaruh Thailand/patani.
3.bugis : belok 90 derajat namun sederhana keberadaan hulu keris menunjukan fungsi keris lebih di tekankan pada fungsi beladiri
Terlepas apakah hulu dan warongko tersebut dari gading atao kayu, namun yang jelas dari warongko hulu keris kita bisa melihat asal keris sepintas darimana,suku apa yang menjadi empu,pemilik awal dari keris tersebut.
namun semua mengandung nilai keindahan,filsat tersendiri yang tak habis untuk kita kaji lebih dalam dalam.Sebenarnya dari warongko hulu keris sudah ada budaya untuk menunjukan suatu keinginan menyanmpaikan suatu keinginan melalui keindahan....
mainkan game kesayangan kamu di donacopoker dan dapatkan bonus 2x setiap harinya dan ada yang menarik dari donacopoker di hari natal dan kemeriahan tahun baru nanti donacopoker akan memberikan bonus deposit sebesar 50.000 tunggu apalagi jangan samapai kehabisan
BalasHapusAgen poker online
Agen poker online
Judi Kartu Online
bandar qq donacopoker
jadi tunggu apalagi hubungi kontak di bawah ini agar kamu tidak penasaran lagi
BBM : DC31E2B0
LINE : Donaco.poker
WHATSAPP : +6281333555662